Rabu, 16 Maret 2011
Bahasa Indonesia
1. Berdasarkan grafik berikut banyaknya
anggota KIR SMU 1 pada tahun ....
a. 1994 lebih banyak daripada
tahun 1995
b. 1995 lebih banyak daripada
tahun 1998
c. 1996 lebih sedikit daripada
tahun 1995
d. 1997 lebih sedikit daripada
tahun 1998
e. 1998 lebih banyak daripada
tahun 1997
2. Tantangan dunia koperasi adalah membangun koperasi menjadi andal dan mandiri.
Tantangan yang paling utama adalah membangun kelembagaan dan sumber daya manusia
koperasi. Sebagai badan usaha, koperasi harus mampu membangun kemampuan wirausaha.
Pendidikan dan pelatihan, di samping pemberian perlindungan dan kesempatan berusaha,
merupakan unsur pembinaan koperasi yang amat pokok.
Gagasan utama paragraf di atas ialah .…
a. tantangan utama dunia koperasi
b. pembangunan sumber daya manusia
c. perlunya pendidikan dan koperasi
d. pembangunan kemampuan wirausaha
e. pembinaan perlindungan dan kesempatan kinerja
1993 1994 1995 1996 1997 1998
Jumlah
Grafik Jumlah Anggota Kir SMU I
Tahun 1993 s.d. 1998
Tahun
10
20
30
40
50
D2-P1-2003/2004
Hak Cipta pada Pusat Penilaian Pendidikan-BALITBANG DEPDIKNAS
3
03-04 D2-P11-01-14
3. Para orang tua, berhati-hatilah! Jangan sering mengucapkan ‘anak nakal’, ‘anak
bandel’, ‘anak malas’, atau ucapan-ucapan lain yang kurang sedap didengar putra-putrinya.
Menurut sejumlah penelitian, pemberian label yang dikenakan orang tua kepada anak-anak
itu sering menyebabkan anak-anak malah berperilaku dan bereaksi seperti yang diucapkan
atau dipersepsikan. Mereka akan menjadi anak bandel, anak nakal, atau malas.
Pertanyaan yang sesuai dengan isi paragraf di atas adalah ...
a. Siapa sajakah yang dapat berkata-kata baik kepada putra putrinya?
b. Bagaimanakah seharusnya sikap anak ketika berbicara kepada ibunya?
c. Apakah dampaknya bila orang tua berkata-kata manis kepada anaknya?
d. Hal-hal apakah yang harus dilakukan anak kepada orang tuanya?
e. Mengapa orang tua perlu berhati-hati mengucapkan kata-kata kepada anaknya?
4. (1) Hasil ujian menentukan kualitas seseorang. (2) Dengan sendirinya menentukan
kualitas pendidikan dalam suatu negara. (3) Kualitas pendidikan dalam satu negara
menentukan kualitas sumber daya manusia dalam negara itu. (4) Jadi, ujian akhir yang
diadakan di sekolah-sekolah merupakan keharusan karena menentukan standar pendidikan
di negara itu. (5) Di samping itu, perguruan swasta telah menentukan standar nilai calon
mahasiswa yang dapat diterima di perguruan tersebut.
Fakta pada paragraf di atas terdapat pada kalimat ....
a. (1)
b. (2)
c. (3)
d. (4)
e. (5)
5. Mengingat air merupakan sumber daya yang vital ditinjau dari posisi strategis Bogor
terhadap Jakarta, diperlukan usaha konservasi untuk mempertahankan masukannya (hujan)
maupun keluarannya (termasuk banjir) melalui penghijauan kota serta daerah sekitarnya
dengan jumlah yang … dan bukan sekedar hijau. Penghijauan, di samping untuk tujuan
konservasi tanah dan air, dapat mendinginkan udara melalui proses penguapan pohon yang
tentunya hanya efektif bila luas lahan yang tertanami cukup luas. Jika suhu udara
maksimum dapat ditekan, diharapkan predikat Bogor sebagai kota hujan dapat
dipertahankan.
Istilah yang tepat untuk mengisi bagian yang dihilangkan pada paragraf di atas adalah ....
a. proteksi
b. preposisi
c. profesi
d. profesional
e. proporsional
D2-P1-2003/2004
Hak Cipta pada Pusat Penilaian Pendidikan-BALITBANG DEPDIKNAS
4
03-04 D2-P11-01-14
6. Ibunda, Andar sudah dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan sekolah yang baru.
Andar sudah memiliki teman. Semua teman di sekolah itu baik, kami pun sudah
membentuk kelompok belajar. Doakan ya Bu, agar Andar rukun selalu dengan temanteman.
Isi surat pribadi di atas adalah ....
a. keadaan sekolah Andar
b. teman-teman Andar
c. lingkungan sekolah Andar
d. kelompok belajar Andar
e. penyesuaian diri Andar
7. Kalimat penutup surat undangan resmi yang tepat adalah ...
a. Atas keikutsertaan Anda dalam pertemuan itu, kami mengucapkan terima kasih.
b. Atas jawabannya, saya haturkan beribu-ribu terima kasih.
c. Atas keikutsertaannya, kami ucapkan terima kasih.
d. Sebelum dan sesudahnya, kami ucapkan terima kasih yang tidak terhingga.
e. Atas perhatiannya, kami ucapkan terima kasih banyak.
8. Neni ketua OSIS SMU X menghubungi Widya, sekretaris OSIS untuk membuat
memo rapat kepada seluruh pengurus OSIS. Rapat akan membicarakan rencana studi
wisata ke Bali. Rapat diselenggarakan 4 Agustus 2003 di ruang OSIS.
Kalimat memo paling tepat berdasarkan ilustrasi di atas ialah ...
a. Saudara Widya, harap membuat undangan rapat untuk hari Senin 4 Agustus
2003.
b. Segera dibuat undangan untuk rapat hari Senin, 4 Agustus 2003.
c. Harap buat undangan rapat pengurus OSIS untuk hari Senin, 4 Agustus 2003.
d. Buatlah undangan rapat pengurus OSIS, Senin, 4 Agustus 2003.
e. Mohon segera membuat undangan rapat, Senin, 4 Agustus 2003.
9. Yang bertanda tangan di bawah ini,
Nama : Zainal A.R.
Tempat dan tanggal lahir : Malang, 1 Oktober 1980
Jenis kelamin : laki-laki
Pendidikan : S1 Jurusan Akuntansi
Penulisan identitas pelamar pada penggalan surat lamaran kerja di atas tidak sesuai dengan
kaidah ejaan yang berlaku. Penulisan yang tepat seharusnya ....
a. semua tanda baca digantikan dengan titik dua ( : )
b. kata-kata berupa penjelasan rincian diawali dengan huruf kecil
c. setiap identitas diakhiri dengan tanda koma ( , )
d. penjelasan tempat dan tanggal lahir ditulis dalam dua baris
e. kata nama, tempat, jenis, dan pendidikan diawali dengan huruf kecil
D2-P1-2003/2004
Hak Cipta pada Pusat Penilaian Pendidikan-BALITBANG DEPDIKNAS
5
03-04 D2-P11-01-14
10.
Kalimat yang tepat untuk memperbaiki kalimat pengumuman yang rancu di atas adalah ...
a. Bahwa siswa kelas I belum boleh mencalonkan diri sebagai anggota dan ketua
OSIS.
b. Diberitahukan bahwa semua siswa-siswa kelas I belum dapat mencalonkan diri.
c. Seluruh siswa-siswa kelas I belum bisa mencalonkan diri sebagai ketua OSIS.
d. Siswa kelas I tidak dapat mencalonkan diri sebagai ketua OSIS.
e. Bahwa tidak semua siswa kelas I tidak boleh mencalonkan diri.
11. (1) Malam itu indah sekali. (2) Bintang-bintang di langit bertaburan. (3) Udara dingin
menggigit tubuhku. (4) Suara burung hantu bersahut-sahutan membuat bulu kudukku
merinding. (5) Anak-anak yang baru pulang mengaji bergembira ria.
Kalimat yang sumbang dalam paragraf deskripsi keindahan di atas adalah nomor ....
a. (1)
b. (2)
c. (3)
d. (4)
e. (5)
12. Ekonomi Indonesia memang belum pulih seratus persen. Ditambah lagi dengan
perdebatan soal krisis ini yang tidak ada selesainya. Namun, bila melihat sinyal-sinyalnya,
ada beberapa indikator yang membaik secara kasat mata.
Suku bunga mulai menurun, rupiah mulai menguat, inflasi terkendali dan yang jauh
lebih penting, sekarang ini sudah banyak perusahaan berutang besar yang berbenah. Oleh
karena itu, harapan bersinarnya kembali ekonomi Indonesia rasanya tak jauh dari pelupuk
mata.
Paragraf di atas termasuk jenis ....
a. deskripsi
b. argumentasi
c. narasi
d. persuasi
e. eksposisi
Pengumuman
Diberitahukan kepada seluruh siswa-siswa kelas I
bahwa seluruh siswa-siswa kelas I belum boleh
mencalonkan diri sebagai ketua OSIS
Bandung, 20 Agustus 2003
Ketua MPK
D2-P1-2003/2004
Hak Cipta pada Pusat Penilaian Pendidikan-BALITBANG DEPDIKNAS
6
03-04 D2-P11-01-14
13. Sudah dua hari Anisa tidak masuk sekolah. Tiga hari yang lalu dia kehujanan sewaktu
pulang sekolah. Kemarin saya melihat ibunya membeli obat di apotik.
Simpulan yang logis dari paragraf di atas adalah ...
a. Air hujan sering mendatangkan penyakit.
b. Kemungkinan Anisa jatuh sakit.
c. Ibunya pasti membeli obat untuk Anisa.
d. Anisa memang sering sekali sakit.
e. Anisa pasti tak sempat mengirim surat ke sekolah.
14. Pihak Bandara Husein Sastranegara maupun posko Merpati di Jakarta belum bisa
memastikan apakah pesawat itu jatuh ataukah mendarat darurat sehingga belum tahu nasib
pesawat itu ...
Kalimat yang tidak sesuai untuk melanjutkan kalimat di atas adalah …
a. Sedangkan, penyebab kecelakaan diduga karena cuaca buruk.
b. Sebab setelah kontak terakhir dengan bandara, pesawat itu bagaikan lenyap.
c. Namun, pihak bandara dan Merpati sudah melacak keberadaan pesawat.
d. Sedangkan Polres Subang belum bisa memastikan wilayah jatuhnya pesawat.
e. Akibatnya, sampai malam itu posko belum bisa memberi penjelasan.
15. PU : ...
PK : Aulia warga Indonesia.
K : Aulia harus taat membayar pajak.
Premis Umum (PU) yang tepat untuk melengkapi silogisme di atas adalah ...
a. Harus taat membayar pajak warga Indonesia.
b. Aulia warga Indonesia harus taat membayar pajak.
c. Semua warga Indonesia yang taat harus membayar pajak.
d. Setiap warga Indonesia harus taat membayar pajak.
e. Aulia harus membayar pajak karena ia warga Indonesia.
16. Di Asia Selatan lebih dari setengah jumlah populasi anak yang menderita kekurangan
gizi. Banyak anak yang tumbuh dengan berat badan yang kurang di Asia Tenggara. Begitu
pula halnya di Afrika, status gizi satu dari tiga anak sangat buruk.
Kesimpulan yang tepat untuk melengkapi paragraf generalisasi di atas adalah ...
a. Dari data di atas dapat disimpulkan banyak anak di dunia yang menderita cacat.
b. Jadi, kematian terbesar yang terjadi pada anak-anak di dunia adalah akibat
kekurangan gizi.
c. Dapat disimpulkan kekurangan gizi pada anak banyak terjadi di negara
berkembang.
d. Dari data di atas dapat disimpulkan banyak anak-anak yang menderita
kelaparan.
e. Jadi, kekurangan gizi pada anak-anak dapat mengakibatkan kematian anak-anak
tersebut.
D2-P1-2003/2004
Hak Cipta pada Pusat Penilaian Pendidikan-BALITBANG DEPDIKNAS
7
03-04 D2-P11-01-14
17. Perawatan tanaman dilakukan dengan seksama, yaitu diberi pupuk, disirami, dan
disiangi rumput yang mengganggunya. Sehingga, tanaman tumbuh subur dan berkualitas
baik. Jika berbuah dapat dinikmati dengan rasa puas. Begitu pula manusia. Sejak bayi, sang
ibu memperhatikan gizi, memberi kasih sayang dan pendidikan yang layak, serta
menghindari hal-hal negatif. Kelak si anak menjadi orang yang berguna dan keberadaannya
dibutuhkan orang. Jadi, merawat dan membesarkan anak hingga menjadi orang yang
berguna seperti merawat tanaman untuk memperoleh kualitas yang baik.
Hal yang dibandingkan dalam paragraf tersebut adalah ....
a. merawat anak dengan merawat tanaman
b. kualitas anak sama dengan kualitas tanaman
c. perawatan tanaman sama halnya perawatan anak
d. gizi anak dengan gizi tanaman haruslah sama
e. seorang anak dengan tanaman tidak jauh berbeda
18. Penulisan judul buku yang tepat adalah sebagai berikut ....
a. Tife Penyair Dan Daerahnya
b. Dari Ave Maria Ke Jalan Lain Ke Roma
c. Prinsip Dan Metode Linguistik Historis
d. Kamus Istilah Ilmu Bahasa Dan Kesusastraan Indonesia
e. Kesusastraan Indonesia Modern dalam Kritik dan Esei
19. Penulisan daftar pustaka yang benar untuk buku Tata Bahasa Indonesia, karya Sutan Takdir
Alisyahbana, yang diterbitkan oleh Balai Pustaka, di Jakarta, pada tahun 1975, adalah ...
a. Sutan Takdir Alisyahbana. Tata Bahasa Indonesia. Balai Pustaka. Jakarta.
1975.
b. Sutan Takdir Alisyahbana. 1975. Tata Bahasa Indonesia. Jakarta : Balai
Pustaka
c. Alisyahbana, Sutan Takdir. Tata Bahasa Indonesia. 1975. Balai Pustaka.
Jakarta.
d. Alisyahbana, Takdir, Sutan. 1975.Tata Bahasa Indonesia. Jakarta : Balai
Pustaka.
e. Alisyahbana, Sutan Takdir. 1975.Tata Bahasa Indonesia. Jakarta : Balai
Pustaka.
D2-P1-2003/2004
Hak Cipta pada Pusat Penilaian Pendidikan-BALITBANG DEPDIKNAS
8
03-04 D2-P11-01-14
20. HFC dan HCFC sebagai Pengganti Gas Freon
untuk Mencegah Kerusakan Ozon
Di lapisan statosfer, ozon sangat bermanfaat bagi kehidupan di bumi. Ozon
diibaratkan benteng bagi kehidupan di bumi. Penutupan ozon di lapisan statoster
mengakibatkan intensitas sinar ultraviolet matahari yang sampai di permukaan bumi
meningkat. Hal ini berarti mengancam kehidupan di bumi beserta ekosistemnya. Padahal,
berdasarkan penelitian dan pengamatan, saat ini lapisan ozon di atas Antartika telah
berlubang. Bahkan, setiap tahun, lubang itu semakin lebar. Oleh sebab itu, diperlukan
penelitian lebih lanjut.
Sebagai bagian dari proposal penelitian, kutipan di atas merupakan isi subjudul ….
a. rumusan masalah
b. latar belakang
c. tujuan
d. landasan teori
e. manfaat
21. Giddens terkenal sebagai penulis yang gemar berpanjang kata sehingga karya-karya
teoretisnya pun begitu tebal. Kalimat-kalimatnya amat teknis dan memakai kombinasi katakata
baru yang bahkan dalam bahasa Inggris belum dikenal.
Hal yang diresensi pada kutipan di atas adalah ....
a. kepengarangan
b. latar belakang buku
c. isi buku yang diresensi
d. keunggulan buku
e. bahasa pengarang
22. Organisasi Siswa Intra Sekolah SMU Negeri 1000 Jakarta mengadakan Pendidikan dan
Pelatihan Dasar Kepemimpinan, untuk mencari calon pemimpin di tingkat Sekolah
Lanjutan Atas.
Kalimat yang tepat untuk latar belakang proposal berdasarkan ...
a. Puji syukur kepada Tuhan YME pada hari ini sekolah kita mengadakan
pelatihan pendidikan dasar kepemimpinan untuk mencari calon-calon pemimpin
OSIS.
b. Apakah pada masa ini di sekolah-sekolah lanjutan atas masih diperlukan caloncalon
pemimpin OSIS?
c. Pemimpin adalah orang yang memiliki kemampuan menggerakkan dan
mengarahkan kewibawaan, baik itu dilingkungan masyarakat atau di organisasi
siswa sekolah.
d. Kegiatan diklat ini akan diikuti oleh wakil siswa dari masing-masing kelas yang
ada di SMU Negeri 1000 Jakarta dengan instruktur dari Departemen Pendidikan
Nasional.
e. Pembangunan pada era globalisasi memerlukan pemimpin yang profesional.
Kepemimpinan tersebut antara lain dapat ditumbuhkan dari calon-calon
pemimpin di tingkat Sekolah Lanjutan Atas.
D2-P1-2003/2004
Hak Cipta pada Pusat Penilaian Pendidikan-BALITBANG DEPDIKNAS
9
03-04 D2-P11-01-14
23. Penggunaan istilah yang tepat terdapat pada kalimat ...
a. Orang itu distribusi kebutuhan sehari-hari.
b. Ayahnya ahli gitaris yang sudah terkenal.
c. Janganlah insidental itu menimbulkan kekacauan.
d. Dia mengikuti les privatisasi tari-tari tradisional.
e. Produksi padi di Kabupaten Bulukumba berhasil baik.
24. Kalimat yang menggunakan kata baku adalah ...
a. Ibu suka membeli kain sutra.
b. Paman membeli perangko di kantor pos.
c. Kami tinggal di komplek perumahan dosen.
d. Jadwal kegiatanku sangat padat minggu ini.
e. Aditya kuliah managemen di perguruan tinggi swasta.
25. Kalimat yang menggunakan kata serapan yang tepat adalah ...
a. Bakteri dan microba pada tanah bertekstur sangat halus.
b. Sampah an-organik dihasilkan dari bahan nonhayati.
c. Pemasaran produktivitas mebel di Indonesia meningkat begitu pesat.
d. Berani berbuat harus berani pula menanggung risikonya.
e. Optimalisasi kondisi lingkungan meningkatkan aktivitas mikroorganisme.
26. Pasangan kalimat di bawah ini yang menggunakan kata berpolisemi adalah ...
a. Tini sedang mengukur kelapa yang akan diambil santannya.
Tina sedang mengukur kain yang akan dijahitkan kepada penjahit.
b. Saya tidak membeli sepeda motor sebab tidak beruang cukup.
Penyayang binatang itu menyumbangkan beruangnya ke kebun binatang.
c. Pak Tono membangunkan anaknya sebuah rumah sederhana.
Hampir setiap pagi ibu membangunkan adik pukul 04.30 WIB.
d. Wanita muda itu mengurus rumah tangganya dengan baik.
Saya sudah berusaha mengurus dia namun belum berhasil.
e. Siswa baru itu mengopi ijazahnya sebanyak tiga lembar.
Sesekali ayah mengopi di warung milik Pak Budiman.
27. Kami masih sangsi terhadap sanksi yang akan dijatuhkan kepada penjahat itu.
Kata yang berhomofon pada kalimat di atas terdapat pula pada kalimat ...
a. Saya tidak tahu bahwa bangunan itu untuk pabrik tahu.
b. Seri kedua pertandingan kedua kesebelasan itu berakhir seri.
c. Pada masa kini banyak massa yang ingin main hakim sendiri.
d. Bang Samiun mengantar Bang Zaed ke pelabuhan tadi pagi.
e. Buah apel ini diberi bapak yang sedang apel itu.
D2-P1-2003/2004
Hak Cipta pada Pusat Penilaian Pendidikan-BALITBANG DEPDIKNAS
10
03-04 D2-P11-01-14
28. Anak yang besar kepala itu tidak disukai teman-temannya.
Ungkapan yang semakna dengan ungkapan yang digunakan dalam kalimat di atas adalah ...
a. Pak Arman menjadi stres karena ditinggal buah hatinya.
b. Hati-hati duduk dengan orang yang panjang tangan.
c. Orang tua itu senang sekali karena jantung hatinya berhasil.
d. Anak yang bermuka dua itu dibenci teman-temannya.
e. Orang kaya baru biasanya bersifat tinggi hati.
29. “Bunga harum pun ada durinya”
Peribahasa yang sama artinya dengan peribahasa di atas adalah ...
a. Air tenang menghayutkan.
b. Seperti bulan dengan matahari.
c. Tak ada gading yang tak retak.
d. Ringan sama dijinjing berat sama dipikul.
e. Hidup becermin bangkai, mati berkalang tanah.
30. Kalimat yang bukan bermajas litotes, adalah ...
a. Apa yang kami hadiahkan ini sebenarnya tidak berarti sama sekali bagimu.
b. Maaf, kami hanya bisa menghidangkan teh dingin dan kue kampung saja.
c. Rumah yang buruk inilah yang merupakan hasil usaha kami bertahun-tahun.
d. Menantikan pengumuman kelulusan seperti mengikuti pertandingan.
e. Perjuangan kami, rakyat kecil ini hanya setitik air dalam samudra luas.
31. Seorang perempuan duduk bersimpuh bersimbah air mata di gundukan tanah yang masih
merah.
Perubahan makna kata yang sejenis dengan kata perempuan dalam kalimat di atas adalah ...
a. Senyum kecutnya masih menggantung di sudut bibir.
b. Anak itu mendekati sosok berkerudung hitam yang masih terdiam.
c. Seorang wanita tua berjalan tertatih-tatih meninggalkan tanah pemakaman.
d. Aparat keamanan menindak tegas gerombolan yang beroperasi di pasar malam.
e. Ibu Santosa dilantik menjadi ketua Dasawisma di RW 4.
32. Tembak-menembak antara pasukan pemberontak dengan aparat keamanan terjadi dini hari.
Makna perulangan pada kalimat di atas sama dengan makna perulangan pada kalimat ...
a. Tampaknya, anak itu memata-matai kami sejak tadi.
b. Gadis itu melambai-lambaikan tangannya ke arahku.
c. Kedua remaja yang baru bertemu itu berlari-larian di pantai.
d. Para siswa menari-nari keriangan setelah mengetahui dirinya lulus ujian.
e. Kedua remaja itu hanya dapat berpandang-pandangan tanpa berkata-kata.
D2-P1-2003/2004
Hak Cipta pada Pusat Penilaian Pendidikan-BALITBANG DEPDIKNAS
11
03-04 D2-P11-01-14
33. Burung-burung kecil berkicau sambil melompat-lompat di ranting pohon.
Bentuk kata ulang melompat-lompat pada kalimat di atas sama dengan kata ulang pada
kalimat ...
a. Para mahasiswa dapat mengembangkan ilmu pengetahuan seluas-luasnya.
b. Dia sudah berumur 14 tahun, tapi masih kekanak-kanakan.
c. Mereka sedang berjalan-jalan ke luar kota bersama keluarganya.
d. Adik menangis minta dibelikan mobil-mobilan baru.
e. Petani-petani mengeluh tanaman pada mereka diserang hama.
34. Penggunaan kata penghubung yang tepat terdapat dalam kalimat ...
a. Bukan adik saya yang mengambil uang itu, melainkan teman sebangkunya.
b. Walaupun hujan membasahi tubuhnya, namun ia tetap mengayuh becaknya.
c. Berhubung Pak Joko tidak hadir, siswa kelas III IPA-1 boleh belajar di
perpustakaan.
d. Jika orang tuamu tidak hadir, maka rapormu tidak dapat diberikan.
e. Betapapun saya bekerja keras, tapi ekonomi saya belum berubah.
35. Anaknya lahir pada saat suaminya sedang dinas ke luar kota.
Kata penghubung yang sejenis dalam kalimat di atas sama dengan kata penghubung dalam
kalimat ...
a. Dia belajar dengan rajin agar lulus dalam ujian.
b. Pak Nyoman bekerja keras agar kebutuhan hidup keluarga terpenuhi.
c. Saya akan datang ke pestamu asalkan kamu mau menerima cintaku.
d. Ayahmu tentu tidak menyetujui usul itu karena biayanya mahal.
e. Ia memeriksa kembali pekerjaannya setelah menjawab soal-soal itu.
36. ... pengurus … anggota koperasi memiliki hak yang sama untuk menerima sisa hasil usaha.
Konjungsi korelatif yang tepat untuk melengkapi kalimat di atas adalah ….
a. baik … atau
b. entah … ataupun
c. baik … maupun
d. baik … dan
e. entah … entah
37. Kata serapan dengan ejaan yang benar terdapat dalam kalimat ...
a. Surat itu sudah dilegalisir.
b. Analisa dampak lingkungan sudah dilakukan.
c. Profesionalitas tenaga kerja kita masih rendah.
d. Keadaan ini harus dinormalisasi.
e. Hipotesanya mendekati benar.
D2-P1-2003/2004
Hak Cipta pada Pusat Penilaian Pendidikan-BALITBANG DEPDIKNAS
12
03-04 D2-P11-01-14
38. Penulisan partikel asing yang tidak tepat terdapat pada kalimat ...
a. Hastari mengikuti kegiatan ekstrakurikuler pencak silat.
b. Jembatan itu dibangun oleh penduduk dengan swadaya masyarakat.
c. Dalam mengonsumsi obat perhatikan kontraindikasinya.
d. Pemerintahan yang diharapkan pemerintahan anti – KKN.
e. Warga yang baik pro-aktif terhadap program pemerintah.
39. Pengimbuhan meN–kan yang tepat terdapat dalam kalimat ...
a. Televisi swasta acapkali mentayangkan sinetron picisan.
b. Aparat pemerintah harus mensukseskan pemilu tahun 2004.
c. Pemerintah segera mensosialisasikan kurikulum KBK kepada masyarakat.
d. Mereka mengkaitkan krisis ekonomi dengan daya beli masyarakat.
e. Dengan mudah ia dapat menafsirkan harga barang yang dilelang.
40. Saya sudah melihat keseriusan pemerintah menangani pemulihan ekonomi.
Makna imbuhan ke-an yang terdapat pada kalimat yang tersaji sama dengan makna
imbuhan per-an pada kata dalam kalimat ...
a. Perapian itu dikelilingi anak pramuka yang berkemah.
b. Saya menyaksikan perceraian artis itu di persidangan.
c. Perampok itu akhirnya tertangkap di persembunyiannya.
d. Perjuangan para pahlawan telah memakan korban jiwa.
e. Persimpangan itu rawan dengan kemacetan dan kejahatan.
41. Musibah kapal tenggelam mengakibatkan beberapa penumpang terapung di laut.
Kata berimbuhan ter- dalam kalimat di atas semakna dengan kalimat di bawah ini ...
a. Mendengar lagu-lagu nostalgia, kita teringat masa lalu.
b. Hiasan dinding sekolah tergantung dengan rapinya.
c. Namanya terangkat setelah menjuarai Olimpiade Fisika.
d. Ia meraih nilai tertinggi sehingga menyisihkan lawan.
e. Perlengkapan ekstrakurikuler itu tidak terbeli oleh Haryanto.
42. Di balik kehidupan yang keras anak jalanan ini masih menyimpan sebuah keinginan
sebagaimana anak-anak yang lain.
Kalimat di atas jika dipenggal berdasarkan frase, bentuk penggalan yang tepat adalah ...
a. Di balik kehidupan / yang keras / anak jalanan ini / masih menyimpan / sebuah
keinginan / sebagaimana anak-anak / yang lain.
b. Di balik kehidupan yang keras / anak jalanan ini / masih menyimpan / sebuah
keinginan / sebagaimana anak-anak yang lain.
c. Di balik kehidupan yang keras / anak jalanan ini / masih menyimpan sebuah
keinginan / sebagaimana anak-anak yang lain.
d. Di balik kehidupan / yang keras / anak jalanan ini / masih menyimpan sebuah
keinginan / sebagaimana anak-anak yang lain.
e. Di balik kehidupan yang keras / anak jalanan ini / masih menyimpan / sebuah
keinginan / sebagaimana / anak-anak yang lain.
D2-P1-2003/2004
Hak Cipta pada Pusat Penilaian Pendidikan-BALITBANG DEPDIKNAS
13
03-04 D2-P11-01-14
43. Organisasi terlarang perlu diwaspadai.
Frase yang sama dengan frase bercetak miring dalam kalimat di atas adalah ...
a. Pemerintah akan terus berupaya memperbaikinya.
b. Kondisi ekonomi berdampak pada stabilitas.
c. Mereka berjanji akan mencegahnya.
d. Kedua masalah itu selalu berkaitan.
e. Janji bersama akan dipegangnya selalu.
44. Rumah sang jutawan yang aneh itu akan segera dijual.
Kalimat di atas menggunakan frase ambigu. Jika yang aneh menerangkan kata rumah,
kalimat perbaikan yang tepat adalah ...
a. Rumah aneh milik sang jutawan itu akan segera dijual.
b. Rumah sang jutawan aneh itu akan segera dijual.
c. Rumah yang aneh sang jutawan itu akan segera dijual.
d. Rumah milik jutawan aneh itu akan segera dijual.
e. Rumah milik sang jutawan yang aneh itu akan segera dijual.
45. Saya baru tiba di sekolah ketika sinar matahari telah terang benderang.
Anak kalimat dalam kalimat majemuk di atas adalah .…
a. saya baru tiba di sekolah
b. tiba di sekolah
c. ketika sinar matahari telah terang benderang
d. sinar matahari terang benderang
e. saya tiba di sekolah, matahari bersinar
46. Ia mengatakan bahwa ia bersalah.
Pola kalimat bertingkat di atas yang benar adalah ....
a.
SPK
S – PK
b. SPO –
SPO
K
c. S – P –
SP
O
d. S – P – K
e. S – P –
SPK
O
D2-P1-2003/2004
Hak Cipta pada Pusat Penilaian Pendidikan-BALITBANG DEPDIKNAS
14
03-04 D2-P11-01-14
47. Gas-gas rumah kaca di atmosfer menyebabkan peningkatan suhu bumi.
Kalimat pasif yang tepat berdasarkan kalimat aktif di atas adalah ...
a. Gas-gas rumah kaca disebabkan oleh peningkatan suhu bumi di atmosfer.
b. Peningkatan suhu bumi menyebabkan gas-gas rumah kaca di atmosfer.
c. Peningkatan suhu bumi disebabkan oleh gas-gas rumah kaca di atmosfer.
d. Peningkatan gas-gas rumah kaca di atmosfer disebabkan oleh suhu bumi.
e. Gas-gas rumah kaca di atmosfer disebabkan oleh peningkatan suhu bumi.
48. Ibu memberi nasihat kepadaku agar berhati-hati.
Kalimat langsung untuk kalimat di atas ialah ...
a. Ibu memberikan nasihat; “Hati-hati, Nak!
b. Ibu menasihatkan “Hati-hati Nak.”
c. Ibu menasihatkan : “Berhati-hati, Nak.”
d. Ibu menasihatkan ; “Berhati-hati Nak!”
e. Nasihat ibu kepadaku,” Berhati-hatilah, Nak!”
49. (1) Candra : Hendak ke mana kalian?
(2) Bonar : Kami akan ke rumah Dina. Engkau mau ikut?
(3) Candra : Dina? Siapa ya?
(4) Bonar : Dia kawan lamaku. Kami dulu sekampung.
(5) Candra : Kalau begitu, aku mau. Tetapi, Bonar, apakah aku tidak mengganggu acara
kalian?
(6) Bonar : Ah, tidak.
Yang termasuk kalimat mayor dalam kutipan dialog di atas adalah ....
a. (1), (2), (3), dan (4)
b. (1), (2), (4), dan (5)
c. (1), (3), (4), dan (5)
d. (2), (3), (4), dan (6)
e. (2), (3), (5), dan (6)
D2-P1-2003/2004
Hak Cipta pada Pusat Penilaian Pendidikan-BALITBANG DEPDIKNAS
15
03-04 D2-P11-01-14
50. “Ya, mau bayar berapa saja, Mas,” ucapnya. Di tikungan terakhir menuju
kampungku. “Lebih enak jalan kaki,” jawabku terengah-engah. Aku merasa menang.
Aneh dia seperti tak hendak menghentikan becaknya. Mungkin dia sedang menguji
mentalku, atau malah menyesali perbuatannya? Peduli amat, apakah dia terus membuntuti
aku atau tidak, sejauh ia masih mengayuh becak di jalan yang layak dilewatinya.
Begitu memasuki gapura kampung, tangan kiriku kutarik dari saku celana. Dua
keping logam ratusan rupiah terloncat dan menggelinding masuk selokan. Ah, biarin.
Aku menoleh ke tukang becak yang berhenti tepat di depan gapura kampung. Ia
turun dan berdiri di sana sambil tetap memegangi kemudi becak. Sambil berjalan aku
menoleh kembali, dia tetap diam bagaikan sebuah monumen. Sesampai di rumah aku
ceritakan pengalamanku pada ibu. Lama ibuku terdiam dan menatapku dan baru kemudian
berkata, “Rasanya kamu perlu mencoba jadi tukang becak.”
Amanat yang tersirat dalam penggalan cerpen di atas adalah ...
a. Kita harus memilih-milih tukang becak.
b. Kita harus memahami keadaan tukang becak.
c. Kita harus pandai menawar ongkos becak.
d. Jangan memberi hati kepada tukang becak.
e. Sebaiknya tukang becak harus tahu diri.
51. Gunarto : (Heran) Min masih saja terima jahitan, Bu …?
Bukan tak usah lagi ia bekerja banting tulang sekarang?
Ibu : Biarlah Narto, nanti kalau dia sudah bersuami kepandaiannya itu tak akan siasia.
Gunarto : (Memandang ibunya dan mendekati dengan penuh kasih) Sebenarnya Bu,
hendak kukatakan penghasilan kita belum cukup untuk makan kita sekeluarga.
(Diam sebentar) Tapi, bagaimana dengan lamaran orang itu, Bu?
Ibu : Mintarsih tampaknya belum mau bersuami, tapi orang itu mendesak juga.
Gunarto : Tapi, apa salahnya, Bu. Uangnya kan banyak.
Ibu : Ah, uang, Narto …
Gunarto : Maaf Bu, bukan maksudku menjual adikku sendiri. Aku sudah terlalu mata
duitan, mungkin dalam hidup yang penuh derita ini.
Ayahku Pulang, Saduran Usmar Ismail
Konflik dalam kutipan drama di atas adalah ...
a. Mintarsih belum juga mendapat jodoh.
b. Mintarsih dilarang menerima jahitan.
c. Ibu tidak menerima lamaran untuk Mintarsih.
d. Gunarto mengharapkan Mintarsih cepat menikah.
e. Mintarsih tetap ingin menerima jahitan.
D2-P1-2003/2004
Hak Cipta pada Pusat Penilaian Pendidikan-BALITBANG DEPDIKNAS
16
03-04 D2-P11-01-14
52. Yah, bukan tugas orang tua untuk menguliahi anak-anak yang sudah dewasa dan
menikah. Yuliani dan suaminya hanya dapat berdoa dan menyerahkan perjalanan hidup
anak-anaknya kepada kemahaarifan Tuhan. Tugas orang tua tidak berbeda dari apa yang
dikerjakan Allah Yang Mahabijaksana: memberi iklim, memberi syarat-syarat kehidupan,
dan selanjutnya merestui kemerdekaan mereka. Ah, mungkin kebajikan ikhlas manusia di
usia senja ialah sumarah, percaya bahwa Tuhan jauh lebih menjaga dan menuntun anak
daripada orang tuanya.
Nilai agama dalam kutipan novel tersebut adalah ....
a. orang tua sangat bertanggung jawab kepada anaknya
b. ikhlas dalam menghadapi cobaan hidup
c. menyerahkan segala-galanya kepada Tuhan
d. bukan tugas orang tua menyekolahkan anak
e. peribadatan yang dilakukan keluarganya
53. Seperti kebanyakan bangsa Indonesia yang hidup dengan pengharapan akan
kemerdekaan, Kusno hidup dengan berharap akan celana baru, terus menerus berharap
selama tiga setengah tahun.
Tetapi juga kemerdekaan itu, celana itu pun tak terbayang. Dan waktu Kusno
melepaskan harapannya itu, celana 1001 itu sudah tidak seperti celana lagi. Di sana sini
benangnya sudah keluar dan apa yang dulunya putih, sekarang sudah kuning kehitamhitaman,
karena itu, tidak pantas lagi dipakai oleh seorang opas. Waktu Kusno
memberanikan hatinya meminta kepada sepnya, ia dibentak demikian hebatnya sehingga
waktu itu hilang semangatnya.
Kisah Sebuah Celana Pendek, Idrus
Masalah yang terkandung dalam kutipan tersebut adalah ...
a. Penjajahan mengakibatkan penderitaan dan kesengsaraan.
b. Berjuang dalam memenuhi kebutuhan hidup.
c. Kusno yang tidak terlepas dari permasalahan.
d. Rakyat Indonesia hidup dengan pengharapan.
e. Kusno mengidamkan sesuatu yang layak untuknya.
54. Kata-kata Bapak tersebut agak menakjubkan saya, dulu saya mengira ia ingin betul
melepas saya dari dunia petani pedesaan. Ingin melihat saya mulai dengan babakan baru
sebagai pemula keluarga besar priyayi. Sekarang kenapa tiba-tiba ia berbicara tentang
kacang yang tidak akan lupa dengan lanjarannya. Saya memang menyadari bahwa dunia
pertanian bukanlah dunia saya. Sejak kecil pun orang tua saya sudah mendidik saya untuk
tidak terlalu akrab dan membiarkan dengan kehidupan sawah.
Latar cerita dalam kutipan di atas ....
a. keluarga petani yang tidak akrab dengan sawah
b. keluarga priyayi yang senantiasa ingat asal-usulnya
c. keluarga petani kaya yang lupa akan asal-usulnya
d. keluarga priyayi yang semula berasal dari petani
e. keluarga priyayi biasa dengan babakan baru
D2-P1-2003/2004
Hak Cipta pada Pusat Penilaian Pendidikan-BALITBANG DEPDIKNAS
17
03-04 D2-P11-01-14
55. Keluargaku tak pernah memaafkannya. Barangkali mereka tak sanggup menerima
bahwa aku sendiri sudah lama mengampuninya. Mereka tak bisa mengerti bahwa aku
sanggup tetap mengasihi orang yang telah mengucilkanku kemari.
Watak tokoh aku dalam penggalan novel Raumanen di atas adalah ....
a. setia dan serius
b. lembut dan perasa
c. serius dan penyayang
d. pemaaf dan penyayang
e. penyayang dan perasa
56. “Sebanyak itu Ibu menggulai, serupa ada tamu yang dinanti makan,”kata Rapiah dengan
tersenyum.
“Buat orang berpuasa, masih sedikit hidangan sebegini, Rapiah! Lihatlah yang baru siap:
anjang lauk sapi, krabu bunga kelikih, boboto cara padang, sedang yang hendak Ibu
siapkan tinggal lagi besengek dan kari menggala.”
“Ibu sendiri hanya gemar pada daun-daun saja, tapi Ibu menyediakan daging sekian
banyaknya. Siapakah yang hendak memakannya?”
“Sebab engkau berpuasa, Rapiah. Tidak puas hati Ibu, jika makananmu kurang sepertinya.
Meskipun akan kau makan atau tidak, asalkan makanan cukup sedia, hati Ibu pun senang.”
“Sudah kedelapan kali Kamis ini aku berpuasa sunat, Ibu, dan selama itu pula ayah Syafei
meninggalkan kita. Selama ia masih di dalam perjalanan, tak akan rumpangnya aku
berpuasa sunat setiap hari Senin dan Kamis.”
“Berpuasa sunat itu besar manfaatnya, Rapiah. Tapi, sementara itu wajib benar bagimu
memelihara kewarasan tubuhmu, jangan rupamu secara ini, tinggal kulit pembalut tulang
saja.”
Salah Asuhan, Abdoel Muis
Pengarang menggambarkan watak para tokoh yang terdapat pada penggalan novel di atas
yaitu melalui ....
a. penjelasan pengarang
b. lingkungan sekitar tokoh
c. dialog antartokoh
d. tanggapan tokoh lain
e. pikiran tokoh
57. Sukri membawa pisau belati di pinggangnya. Pisau itu tajam, baru saja diasahnya.
Dia tadi mengasah pisau itu dengan hati panas. Malam minggu kemarin, dia datang ke
rumah Sumarni, kekasihnya. Mereka sudah lama berkasih-kasihan. Sukri mencintai
Sumarni, Sumarni mencintai Sukri.
Sukri Membawa Pisau Belati, Hamzah Rangkuti
Sudut pandang yang digunakan pengarang dalam kutipan tersebut adalah ....
a. orang kedua
b. orang ketiga
c. orang pertama utama
d. orang pertama dan kedua
e. orang pertama dan orang ketiga
D2-P1-2003/2004
Hak Cipta pada Pusat Penilaian Pendidikan-BALITBANG DEPDIKNAS
18
03-04 D2-P11-01-14
58. HANYA SATU
Timbul niat dalam kalbumu
Terban hujan, ungkai badai
Terendam karam
Runtuh ripuk, tanaman rampak
Manusia kecil lintang pukang
Lari terbang jatuh duduk
Air naik terus
Tumbang bungkar pokok purba
Teriak riuh redam terbelam
Dalam gelap gempita guruh
Kalau kilat membelah kilat
Lidah api menjulang tinggi
Terapung naik jung bertudung
Tempat berteduh Nuh kekasihmu
Bebas lepas lelang lapang
Di tengah gelisah, swara sentosa
Nanyi Sunyi, Amir Hamzah
Tema puisi di atas adalah ....
a. kedamaian
b. kehancuran
c. kehormatan
d. kesetiaan
e. ketuhanan
59. UNTUK KITA RENUNGKAN
Kita mesti telanjang dan benar-benar bersih
Suci lahir dan di dalam batin
Tengoklah ke dalam sebelum bicara
Singkirkan debu yang masih melekat
O, singkirkan debu yang masih melekat
Ebiet G. Ade
Kata debu dalam bait puisi di atas bermakna ....
a. kekhawatiran
b. kekacauan
c. kebimbangan
d. kemunafikan
e. kelalaian
D2-P1-2003/2004
Hak Cipta pada Pusat Penilaian Pendidikan-BALITBANG DEPDIKNAS
19
03-04 D2-P11-01-14
60. Setiap kita bertemu, gadis kecil berkaleng kecil
Senyumnya terlalu kekal untuk kenal duka
Tengadah padaku, pada bulan merah jambu
Tapi kotaku jadi hilang tanpa jiwa
Ingin aku ikut, gadis kecil berkaleng kecil
Pulang ke bawah jembatan yang melulur sosok
Hidup dari kehidupan angan-angan yang gemerlapan
Gembira dari kemayaan riang
Gadis Peminta-minta, Toto Sudarto Bachtiar
Suasana yang tergambar dalam puisi di atas adalah ....
a. gelisah
b. gembira
c. resah
d. kacau
e. iba
0 komentar:
Posting Komentar